55
Malaria Malaria Plasmodium vivax Plasmodium vivax Plasmodium ovale Plasmodium ovale Plasmodium falciparum Plasmodium falciparum Plasmodium malaria Plasmodium malaria

Malaria farmasi-2012

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Malaria farmasi-2012

Malaria Malaria

Plasmodium vivaxPlasmodium vivaxPlasmodium ovale Plasmodium ovale

Plasmodium falciparumPlasmodium falciparumPlasmodium malariaPlasmodium malaria

Page 2: Malaria farmasi-2012

Penyebaran Malaria di IndonesiaPenyebaran Malaria di Indonesia

Page 3: Malaria farmasi-2012

Penularan dan Daur Hidup MalariaPenularan dan Daur Hidup Malaria

Page 4: Malaria farmasi-2012
Page 5: Malaria farmasi-2012

Daur Hidup Nyamuk AnophelesDaur Hidup Nyamuk Anopheles

Page 6: Malaria farmasi-2012

Gejala Klinis MalariaGejala Klinis MalariaMASA INKUBASI

P.falciparum : 12 hr P.vivax / P. ovale : 13 – 17 hr P. malariae : 28 – 30 hr

STADIUM DINGIN 15 Mnt – 1 JAM

STADIUM DEMAM SUHU MENINGKAT SP 42ºC / LEBIH 2 – 4 JAM, KRN SKIZON PECAH PERIODE TIAP 3 hr : P.f, P.v & P. o 4 hr : P.m

STADIUM BERKERINGAT

Page 7: Malaria farmasi-2012

Gejala Malaria BeratGejala Malaria BeratBiasanya karena Biasanya karena Plasmodium Plasmodium falciparumfalciparumANEMIA BERAT KEJANG-KEJANG KOMA / PINGSAN GAGAL GINJAL

Page 8: Malaria farmasi-2012

DIAGNOSIS MALARIADIAGNOSIS MALARIA

1. MIKROSKOPIS2. QBC3. IMUNODIAGNOSIS : - DEEP STICK - IFAT4. DNA-BASED :

-SEMI NESTED PCR-HIBRIDISASI

Page 9: Malaria farmasi-2012

DIAGNOSIS MIKROSKOPIS DIAGNOSIS MIKROSKOPIS MALARIAMALARIA

PEWARNAAN GIEMSA DARI SEDIAAN PEWARNAAN GIEMSA DARI SEDIAAN DARAH TEBALDARAH TEBALPEWARNAAN GIEMSA DARI SEDIAAN PEWARNAAN GIEMSA DARI SEDIAAN TIPISTIPIS

BERIKUT INI CIRI-CIRI MORFOLOGISBERIKUT INI CIRI-CIRI MORFOLOGISPlasmodium falciparumPlasmodium falciparum dan dan Pl vivaxPl vivax

dari sediaan darah tipisdari sediaan darah tipis

Page 10: Malaria farmasi-2012

Trofozoit muda Trofozoit muda Pl. falciparumPl. falciparum

1. BTK CINCIN KECIL, SITOPLASMA HALUS2. SPT CINCIN / SPT BURUNG TERBANG di

PINGGIR3. ERITROSIT (BTK ACCOLE) 4. INTI WARNA MERAH 1 / 2 bh INTI PD SATU

CINCIN

Page 11: Malaria farmasi-2012

Trofozoit tua Trofozoit tua Pl. falciparumPl. falciparum

1. SITOPLASMA MULAI MENEBAL / LEBIH PADAT, / BENTUK AMUBOID LEBIH TERATUR

2. INTI, BELUM MEMBELAH KADANG SUDAH JADI 2 BH3. PIGMEN MALARIA KADANG MULAI TAMPAK4. DLM ERITROSIT ADA TITIK-TITIK MAURER5. JARANG DITEMUKAN PD SEDIAAN DARAH TEBAL

Page 12: Malaria farmasi-2012

Skizont muda Skizont muda Pl. falciparumPl. falciparum

1. MENGISI KIRA-KIRA SEPARUH ERITROSIT2. BENTUK AGAK MEMBULAT3. INTI MULAI MEMBELAH4. PIGMEN MAL MULAI TAMPAK DI ANTARA INTI5. TITIK MAURER DLM ERITROSIT HILANG

Page 13: Malaria farmasi-2012

Skizont tua Skizont tua Pl. falciparumPl. falciparum

1. SITOPLASMA TIDAK MENGISI SLRH ERIT2. INTI SUDAH MEMBELAH JADI 15-30 BH3. MEROZOIT SUDAH TAMPAK4. PIGMEN MALARIA , MENGGUMPAL DI TENGAH

MEROZOIT

Page 14: Malaria farmasi-2012

Pl falciparumPl falciparumTrofozoit (kiri), Skizont tua (kanan)Trofozoit (kiri), Skizont tua (kanan)

Page 15: Malaria farmasi-2012

Gametosit jantan Gametosit jantan Pl. falciparumPl. falciparum

1. BTK GINJAL/PISANG GEMUK2. PLASMA MERAH MUDA3. INTI BESAR TERSEBAR, PUCAT4. PIGMEN MAL TERSEBAR DI ANTARA INTI

Page 16: Malaria farmasi-2012

Gametosit betina Gametosit betina Pl. falciparumPl. falciparum

1. BENTUK LANGSING SPT PISANG AMBON2. PLASMA WARNA BIRU3. INTI PADAT KOMPAK, LETAK DI TENGAH4. PIGMEN MAL TERSEBAR DI SEKITAR INTI

Page 17: Malaria farmasi-2012

Gametosit Gametosit Pl FalciparumPl Falciparumjantan (kiri), betina (kanan)jantan (kiri), betina (kanan)

Page 18: Malaria farmasi-2012

Pengobatan MalariaPengobatan MalariaIKUTIPETUNJUK DOKTER

Page 19: Malaria farmasi-2012

Trofozoit muda Plasmodium vivaxTrofozoit muda Plasmodium vivax

1. BTK CINCIN, INTI MERAH2. SITOPLASMA BIRU, DI DLM ADA VAKUOLA3. PLASMA DIHADAPAN INTI MENEBAL4. PRST LETAK SENTRAL DLM ERITROSIT5. BIASANYA HANYA 1 PRST DLM 1 ERITROSIT

Page 20: Malaria farmasi-2012

Trofozoit tua Plasmodium vivaxTrofozoit tua Plasmodium vivax

1. BENTUK AMUBOID2. SITOPLASMA TAMPAK TIDAK TERATUR3. CIRI KHAS, TAMPAK TITIK-TITIK SCHUFFNER

Page 21: Malaria farmasi-2012

SkizontSkizont muda muda Plasmodium vivaxPlasmodium vivax

1. BENTUK BULAT, MENGISI HAMPIR SEPAROH ERITROSIT2. PLASMA PADAT, TAK BERVAKUOLA3. INTI MULAI MEMBELAH4. DIANTARA INTI , ADA BUTIR-BUTIR HEMATIN (PIG MAL)5. ADA TITIK-TITIK SCHUFFNER

Page 22: Malaria farmasi-2012

Skizont tua Skizont tua Pl VivaxPl Vivax

1. INTI SUDAH MEMBELAH 12 - 242. TIAP PEMBELAHAN INTI, DIIKUTI PEMBELAHAN

SITOPLASMA SHG MEROZOIT SDH TAMPAK : 12 - 24 BH3. PARASIT MENGISI PENUH ERITROSIT

Page 23: Malaria farmasi-2012

Gametosit Gametosit Pl vivaxPl vivaxjantan (kiri), betina (kanan)jantan (kiri), betina (kanan)

1. BENTUK BULAT BESAR, LEBIH KECIL DARI GAMETOSIT BETINA

2. INTI BESAR PUCAT, TAKKOMPAK, LETAK SENTRIS

3. PLASMA PUCAT KELABU – MERAH MUDA

4. PIGMEN MALARIA TERSEBAR

1. BENTUK LONJONG / BULAT, MENGISIHAMPIRSELURUH ERITROSI

2. INTI KECIL KOMPAK, EKSENTRIS

3. PLASMA BIRU4. PIGMEN MALARIA

TERSEBAR

Page 24: Malaria farmasi-2012

Pl vivaxPl vivax berbagai stadia berbagai stadia

Page 25: Malaria farmasi-2012

MalariaMalariaMalaria merupakan penyakit yang Malaria merupakan penyakit yang endemik di negara tropis termasuk endemik di negara tropis termasuk Indonesia. Indonesia. Malaria yang menyerang manusia adalah Malaria yang menyerang manusia adalah malaria falciparum, malaria vivax , malaria malaria falciparum, malaria vivax , malaria malariae dan malaria ovale.malariae dan malaria ovale. Di Indonesia yang dominan adalah Di Indonesia yang dominan adalah malaria falciparum (malaria tropika, malaria falciparum (malaria tropika, malaria tertiana maligna) dan malaria malaria tertiana maligna) dan malaria vivax (malaria tertiana benigna). vivax (malaria tertiana benigna).

Page 26: Malaria farmasi-2012

Yang banyak mengalami kegagalan Yang banyak mengalami kegagalan pengobatan sampai kematian adalah pengobatan sampai kematian adalah malaria falciparum yang sering malaria falciparum yang sering menimbulkan komplikasi ke berbagai menimbulkan komplikasi ke berbagai organ termasuk otak.organ termasuk otak.

Page 27: Malaria farmasi-2012

banyak faktor yang berhubungan banyak faktor yang berhubungan dengan timulnya malaria misalnya dengan timulnya malaria misalnya dari segi pengobatan, dari segi pengobatan, penanggulangan vektor, penanganan penanggulangan vektor, penanganan lingkungan yang membantu lingkungan yang membantu perkembang biakan nyamuk, perkembang biakan nyamuk, perilaku manusia sendiri terhadap perilaku manusia sendiri terhadap malaria, dan pelaksanaan program malaria, dan pelaksanaan program penanggulangan malaria. penanggulangan malaria.

Page 28: Malaria farmasi-2012

Pengobatan penderita malaria merupakan Pengobatan penderita malaria merupakan salah satu segmen dari penanggulangan salah satu segmen dari penanggulangan malaria dengan tujuan mengurangi jumlah malaria dengan tujuan mengurangi jumlah penderita sebagai sumber penularan.penderita sebagai sumber penularan. Diagnosa yang benar, pengobatan yang Diagnosa yang benar, pengobatan yang tepat dan kepatuhan minum obat sangat tepat dan kepatuhan minum obat sangat diperlukan untuk keberhasilan diperlukan untuk keberhasilan penanggulangan malaria.penanggulangan malaria. Petunjuk pengobatan standar untuk Petunjuk pengobatan standar untuk malaria telah dikeluarkan oleh World malaria telah dikeluarkan oleh World Health Organization (WHO) dan Health Organization (WHO) dan Departemen Kesehatan Departemen Kesehatan

Page 29: Malaria farmasi-2012

Depkes telah menyediakan 4 macam obat Depkes telah menyediakan 4 macam obat standar antimalaria yang masih dipakai standar antimalaria yang masih dipakai sampai saat ini.yaitu klorokuin, sampai saat ini.yaitu klorokuin, sulfadoxin/pirimetamin (S/P atau sulfadoxin/pirimetamin (S/P atau Fansidar), primakuin dan kina. Fansidar), primakuin dan kina. Pemakaian obat antimalaria yang lama Pemakaian obat antimalaria yang lama yang tidak terkontrol telah menyebabkan yang tidak terkontrol telah menyebabkan adanya adanya drug pressuredrug pressure di masyararakat di masyararakat sehingga menyebabkan timbulnya banyak sehingga menyebabkan timbulnya banyak kegagalan pengobatan atau bahkan kegagalan pengobatan atau bahkan resistensi terhadap beberapa obat resistensi terhadap beberapa obat antimalaria tersebut.antimalaria tersebut.

Page 30: Malaria farmasi-2012

Obat antimalaria standarObat antimalaria standar

Di dalam perkembangannya Di dalam perkembangannya plasmodiumplasmodium penyebab malaria mengalami siklus penyebab malaria mengalami siklus sisogoni di hati (hepar), sisogoni di sisogoni di hati (hepar), sisogoni di eritrosit, gametogoni di eritrosit dan eritrosit, gametogoni di eritrosit dan sporogoni di dalam nyamuk. sporogoni di dalam nyamuk. Siklus yang menimbulkan gejala klinis Siklus yang menimbulkan gejala klinis pada malaria adalah siklus sisogoni di pada malaria adalah siklus sisogoni di eritrosit, sehingga untuk pengobatan eritrosit, sehingga untuk pengobatan gejala klinis harus diberikan sisontosida gejala klinis harus diberikan sisontosida darah. darah.

Page 31: Malaria farmasi-2012

Obat standar yang termasuk Obat standar yang termasuk sisontosida darah adalah klorokuin sisontosida darah adalah klorokuin (lini pertama), Fansidar (lini kedua) (lini pertama), Fansidar (lini kedua) dan kina (lini ketiga). Obat-obat dan kina (lini ketiga). Obat-obat tersebut akan membunuh sison di tersebut akan membunuh sison di eritrosit sehingga gejala klinis dan eritrosit sehingga gejala klinis dan parasitemia akan berangsur hilang parasitemia akan berangsur hilang dengan cepat. dengan cepat.

Page 32: Malaria farmasi-2012

Dosis yang tepat adalah syarat Dosis yang tepat adalah syarat yang utama yang harus yang utama yang harus dipenuhi.dipenuhi. Kekurangan dosis akan Kekurangan dosis akan menyisakan parasit dalam menyisakan parasit dalam densitas (parasitemia) rendah densitas (parasitemia) rendah sekali yang akan beredar di sekali yang akan beredar di dalam d arah dan tidak dalam d arah dan tidak terdeteksi secara mikroskopis terdeteksi secara mikroskopis (subpaten).(subpaten).

Page 33: Malaria farmasi-2012

Lambat laun parasitemia akan Lambat laun parasitemia akan berkembang sampai suatu saat terdeteksi berkembang sampai suatu saat terdeteksi secara mikroskopis dan menyebabkan secara mikroskopis dan menyebabkan rekrudesensi.rekrudesensi. Akibat yang lain adalah akan memacu Akibat yang lain adalah akan memacu adanya siklus gametogoni, sehingga di adanya siklus gametogoni, sehingga di dalam darah perifer perderita terdapat dalam darah perifer perderita terdapat banyak gametosit yang berbahaya bagi banyak gametosit yang berbahaya bagi penularan malaria.penularan malaria.

Page 34: Malaria farmasi-2012

Gametosit dapat ditanggulangi Gametosit dapat ditanggulangi dengan obat-obat standar tersebut, dengan obat-obat standar tersebut, misalnya klorokuin sendiri akan misalnya klorokuin sendiri akan membunuh gametosit membunuh gametosit P. vivaxP. vivax , , P. P. ovaleovale, , P. malariaeP. malariae dan dan P. falciparumP. falciparum muda. muda.

Page 35: Malaria farmasi-2012

Siklus selanjutnya terjadi di hati setelah Siklus selanjutnya terjadi di hati setelah nyamuk menggigit manusia, sebagian nyamuk menggigit manusia, sebagian besar akan mengalami siklus sisogoni besar akan mengalami siklus sisogoni (ekstraeritrositer). (ekstraeritrositer). Sebagian kecil dari parasit tidak Sebagian kecil dari parasit tidak langsung mengalami sisogoni dan akan langsung mengalami sisogoni dan akan tidur (tidur (dormantdormant) menjadi hipnosoit ) menjadi hipnosoit sebagai sumber terjadinya relaps. sebagai sumber terjadinya relaps. Hipnosoit kelak akan menjadi aktif Hipnosoit kelak akan menjadi aktif meneruskan siklus sisogoni dan meneruskan siklus sisogoni dan terjadilah relaps.terjadilah relaps.

Page 36: Malaria farmasi-2012

Stadium ini juga harus diberantas dengan Stadium ini juga harus diberantas dengan obat sisontosida jaringan, yaitu primakuin obat sisontosida jaringan, yaitu primakuin (derivat 8-aminokuinolin) sehingga tidak (derivat 8-aminokuinolin) sehingga tidak terjadi relaps. terjadi relaps. Melihat target stadium parasit tersebut Melihat target stadium parasit tersebut maka pengobatan dengan obat malaria maka pengobatan dengan obat malaria standar sebenarnya telah mencakup standar sebenarnya telah mencakup semuanya,membunuh sison di darah, semuanya,membunuh sison di darah, sison di hati dan gamtositnya.sison di hati dan gamtositnya.

Page 37: Malaria farmasi-2012

KloroquinKloroquin (derivat 4-aminokuinolin): (derivat 4-aminokuinolin):

Formulasi obat berbentuk tablet 100 Formulasi obat berbentuk tablet 100 mg atau 150 mg basa klorokuin sulfat mg atau 150 mg basa klorokuin sulfat atau fosfatatau fosfat

1.1.sisontosida darah yang cepatsisontosida darah yang cepat2.2.gametositosidal untuk gametositosidal untuk P. falciparumP. falciparum

yang muda (stadium1-3) dan gametosit yang muda (stadium1-3) dan gametosit jenis Plasmodium yang lainnya jenis Plasmodium yang lainnya

3.3.tidak mempunyai efek terhadap tidak mempunyai efek terhadap sporosoit dan sison di hepar (hipnosoit)sporosoit dan sison di hepar (hipnosoit)

Page 38: Malaria farmasi-2012

Dosis sebagai sisontosidal darah: Dosis sebagai sisontosidal darah: dosis total 25 mg/ kilogram (kg) dosis total 25 mg/ kilogram (kg) berat badan (bb) selama 3 hari: (10 berat badan (bb) selama 3 hari: (10 mg/kg bb) pada hari ke 1 dan 2, mg/kg bb) pada hari ke 1 dan 2, diikuti 5 mg/kg bb pada hari 3) atau diikuti 5 mg/kg bb pada hari 3) atau (10 mg/kg bb pada hari ke 1 diikuti (10 mg/kg bb pada hari ke 1 diikuti 5 mg/kg bb pada 6-8 jam 5 mg/kg bb pada 6-8 jam berikutnya), kemudian 5 mg/kg bb berikutnya), kemudian 5 mg/kg bb pada hari ke 2 dan 3).pada hari ke 2 dan 3).

Page 39: Malaria farmasi-2012

ParenteralParenteralBila diperlukan pemberian parenteral Bila diperlukan pemberian parenteral misalnya pada keadaan koma, maka misalnya pada keadaan koma, maka diberikan dosis 200 mg klorokuin basa IM, diberikan dosis 200 mg klorokuin basa IM, ½ dosis pada setiap bokong. Dosis boleh ½ dosis pada setiap bokong. Dosis boleh diulang setiap 6 jam dengan syarat dalam diulang setiap 6 jam dengan syarat dalam 24 jam tidak melebihi 800 mg klorokuin 24 jam tidak melebihi 800 mg klorokuin basa. Pengobatan parenteral harus segera basa. Pengobatan parenteral harus segera dihentikan bila obat telah dapat diberikan dihentikan bila obat telah dapat diberikan per oral (Sukarban dan Zunida, 1998).per oral (Sukarban dan Zunida, 1998).

Page 40: Malaria farmasi-2012

Parenteral anak-anakParenteral anak-anak

Chloroquine HCl 5 mg basa/kg BB, Chloroquine HCl 5 mg basa/kg BB, IM setiap 6 jam sampai terapi oral IM setiap 6 jam sampai terapi oral memungkinkan (Markell et al, 1986)memungkinkan (Markell et al, 1986)

Page 41: Malaria farmasi-2012

Kontra indikasi adalah:Kontra indikasi adalah:

1.1.hipersensitifitas terhadap klorokuinhipersensitifitas terhadap klorokuin2.2.riwayat epilepsiriwayat epilepsi3.3.menderita psoriasismenderita psoriasis

Page 42: Malaria farmasi-2012

KinaKina::Obat ini dipakai pada daerah dengan Obat ini dipakai pada daerah dengan resistensi terhadap klorokuin dan terhadap resistensi terhadap klorokuin dan terhadap kombinasi sulfadoxin-pirimetamin kombinasi sulfadoxin-pirimetamin (Fansidar).(Fansidar). Kina sebaiknya dipakai bersama dengan Kina sebaiknya dipakai bersama dengan antimalarial yang lain terutama pada antimalarial yang lain terutama pada daerah yang sudah menunjukkan tanda daerah yang sudah menunjukkan tanda resistensi terhadap kina seperti beberapa resistensi terhadap kina seperti beberapa daerah di Indonesia, misalnya Papua. daerah di Indonesia, misalnya Papua.

Page 43: Malaria farmasi-2012

Untuk meningkatkan kepatuhan dan Untuk meningkatkan kepatuhan dan mempertahankan efikasi, kina mempertahankan efikasi, kina biasanya kina dikombinasikan biasanya kina dikombinasikan dengan antibiotik seperti tetrasiklin dengan antibiotik seperti tetrasiklin atau doksisiklin (kontra indikasi atau doksisiklin (kontra indikasi untuk ibu hamil dan anak-anak, untuk ibu hamil dan anak-anak, sehingga dapat diganti dengan sehingga dapat diganti dengan klindamisin).klindamisin).

Page 44: Malaria farmasi-2012

Efek kina:Efek kina:

1.1.sisontosida darah untuk semua sisontosida darah untuk semua spesiesspesies

2.2.tidak aktif terhadap sison di hatitidak aktif terhadap sison di hati3.3.aktif terhadap gametosit aktif terhadap gametosit P. vivax, P. P. vivax, P.

ovale ovale dandan P. malariae P. malariae dan dan P P falciparumfalciparum yang muda yang muda

4.4.tidak aktif terhadap sporosoittidak aktif terhadap sporosoit

Page 45: Malaria farmasi-2012

DosisKinaDosisKina

Daerah yang masih sensitif terhadap Daerah yang masih sensitif terhadap kina: 8 mg basa /kg bb 3X sehari kina: 8 mg basa /kg bb 3X sehari selama 7 hariselama 7 hariDaerah yang menunjukkan kegagalan Daerah yang menunjukkan kegagalan dengan kina: 8 mg basa/kg bb 3X dengan kina: 8 mg basa/kg bb 3X sehari selama 7 hari dikombinasi sehari selama 7 hari dikombinasi dengan antibiotika tetrasiklin 250 mg dengan antibiotika tetrasiklin 250 mg 4X sehari selama 7 hari atau doksisiklin 4X sehari selama 7 hari atau doksisiklin 100 mg basa setiap hari selama 7 hari100 mg basa setiap hari selama 7 hari

Page 46: Malaria farmasi-2012

kina: 8 mg basa/kg bb 3X sehari kina: 8 mg basa/kg bb 3X sehari selama 7 hari dikombinasi dengan selama 7 hari dikombinasi dengan klindamisin 300 mg 4X sehari selama klindamisin 300 mg 4X sehari selama 5 hari (baik untuk ibu hamil dan 5 hari (baik untuk ibu hamil dan anak-anak).anak-anak).

Page 47: Malaria farmasi-2012

Apabila pemberian secara oral tidak Apabila pemberian secara oral tidak memungkinkan (penderita tidak sadar/ memungkinkan (penderita tidak sadar/ malaria berat) maka diberikan secara malaria berat) maka diberikan secara intravena secara perlahan dalam cairan intravena secara perlahan dalam cairan isotonic atao 5% glukosa selama 4 jam isotonic atao 5% glukosa selama 4 jam atau intramuskular memakai cairan kina atau intramuskular memakai cairan kina dengan konsentrasi 60 mg/ml dibagi dalam dengan konsentrasi 60 mg/ml dibagi dalam 2 bagian, masing-masing diberikan pada 2 bagian, masing-masing diberikan pada sisi depan paha kanan dan kiri.sisi depan paha kanan dan kiri.Apabila penderita sudah dapat minum obat Apabila penderita sudah dapat minum obat maka pemberian kina diteruskan secara maka pemberian kina diteruskan secara peroral sampai dosis penuh tercapai.peroral sampai dosis penuh tercapai.

Page 48: Malaria farmasi-2012

Loading dose Loading dose diperlukan untuk diberikan diperlukan untuk diberikan pada mangemen malaria berat yang pada mangemen malaria berat yang memerlukan konsentrasi obat yang optimal memerlukan konsentrasi obat yang optimal secara cepat dalam beberapa jam.secara cepat dalam beberapa jam.Efek samping kina: Pemberian kina dengan Efek samping kina: Pemberian kina dengan dosis terapetik pada ibu hamil tidak dosis terapetik pada ibu hamil tidak memacu kelahiran dini seperti yang memacu kelahiran dini seperti yang ditakutkan, yang sebenarnya disebabkan ditakutkan, yang sebenarnya disebabkan karena efek panasnya dan efek lain dari karena efek panasnya dan efek lain dari malarianya sendiri. Hipoglikemia mungkin malarianya sendiri. Hipoglikemia mungkin akan terjadi setelah pemberian kina sebab akan terjadi setelah pemberian kina sebab obat ini menstimulasi sel beta para kelenjar obat ini menstimulasi sel beta para kelenjar pancreas.pancreas.

Page 49: Malaria farmasi-2012

Kegagalan pengobatanKegagalan pengobatan

Penyebab kegagalan pengobatan:Penyebab kegagalan pengobatan:1.1.dosis diberikan secara tidak benardosis diberikan secara tidak benar2.2.obat dimuntahkan sebelum 1 jam (ulangi obat dimuntahkan sebelum 1 jam (ulangi

lagi pemberian dosis tadi)lagi pemberian dosis tadi)3.3.penyerapan obat yang tidak baikpenyerapan obat yang tidak baik4.4.parasit sudah resisten terhadap obatparasit sudah resisten terhadap obat5.5.kualitas obat yang kurang baikkualitas obat yang kurang baik

kepatuhan (compliance) pemakai obatkepatuhan (compliance) pemakai obat

Page 50: Malaria farmasi-2012

Pencegahan malaria.Pencegahan malaria.

1.1.Ibu hamilIbu hamil. Pencegahan malaria pada . Pencegahan malaria pada ibu hamil sangat penting karena ibu hamil sangat penting karena malaria pada ibu hamil dapat malaria pada ibu hamil dapat menyebabkan kematian janin, aborsi menyebabkan kematian janin, aborsi spontan, berat bayi lahir rendah atau spontan, berat bayi lahir rendah atau kematian ibu.. Sampai saat ini belum kematian ibu.. Sampai saat ini belum ada bukti klinik bahwa Fansidar ada bukti klinik bahwa Fansidar menyebabkan gangguan pada menyebabkan gangguan pada perkembangan fetus.perkembangan fetus.

Page 51: Malaria farmasi-2012

Pemberian klorokuin 5 mg/kg bb Pemberian klorokuin 5 mg/kg bb dosis tunggal setiap minggu atau 10 dosis tunggal setiap minggu atau 10 mg/kg bb setiap minggu dibagi mg/kg bb setiap minggu dibagi menjadi 6 dosis harian. Masalahnya menjadi 6 dosis harian. Masalahnya adalah kepatuhan minum obatnya adalah kepatuhan minum obatnya selama kehamilan yang biasanya selama kehamilan yang biasanya membuat kegagalan. membuat kegagalan.

Page 52: Malaria farmasi-2012

Untuk meningkatkan kepatuhan maka Untuk meningkatkan kepatuhan maka dapat dilakukan dengan pemberian dapat dilakukan dengan pemberian Fansidar dosis pengobatan penuh kepada Fansidar dosis pengobatan penuh kepada ibu hamil pada kunjungan antenatal ibu hamil pada kunjungan antenatal pertama pada trimester 2 dan diulangi pertama pada trimester 2 dan diulangi sekali lagi pada trimester 3;sekali lagi pada trimester 3; hal ini sangat efektif untuk eliminasi hal ini sangat efektif untuk eliminasi parasit di plasenta atau pencegahan parasit di plasenta atau pencegahan infeksi plasental dan parasitemia di darah infeksi plasental dan parasitemia di darah perifer pada malaria falciparum.perifer pada malaria falciparum.

Page 53: Malaria farmasi-2012

2. Wisatawan2. Wisatawan atau atau militer.militer.Untuk para wisatawan/militer yang akan Untuk para wisatawan/militer yang akan mengunjungi/tugas ke daerah malaria mengunjungi/tugas ke daerah malaria yang masih sensitive terhadap klorokuin, yang masih sensitive terhadap klorokuin, 2 tablet 2 tablet klorokuin klorokuin 150 mg basa dapat 150 mg basa dapat diberikan setiap minggunya, diminum 2 diberikan setiap minggunya, diminum 2 minggu sebelum berangkat, diteruskan minggu sebelum berangkat, diteruskan selama di sana sampai 2 minggu setelah selama di sana sampai 2 minggu setelah pulang; atau doksisiklin 100 mg garam pulang; atau doksisiklin 100 mg garam (atau 1.5 mg garam/kg) setiap hari dapat (atau 1.5 mg garam/kg) setiap hari dapat dipakai juga untuk pencegahan malariadipakai juga untuk pencegahan malaria

Page 54: Malaria farmasi-2012

Penelitian terbaru pemberian 30 mg Penelitian terbaru pemberian 30 mg (2 tablet) (2 tablet) primakuinprimakuin setiap hari setiap hari dapat diberikan bagi wisatawan atau dapat diberikan bagi wisatawan atau militer yang akan mengunjungi/ militer yang akan mengunjungi/ bertugas di daerah yang resisten bertugas di daerah yang resisten terhadap klorokuin. terhadap klorokuin.

Page 55: Malaria farmasi-2012

Alhamdulillaahi rabbil `aalamiinAlhamdulillaahi rabbil `aalamiin